Ciblek gunung (cigun) atau biasa disebut tribel memang tidak sepopuler ciblek kristal atau ciblek semi. Tapi burung ini masih cukup banyak peminatnya dan kebanyakan kicaumania memelihara ciblek gunung/tribel untuk dijadikan sebagai burung masteran karena karakter suaranya yang nembak (ngebren). Untuk mendapatkan ciblek gunung/tribel yang bersuara ngebren, harus yang berjenis kelamin jantan.
Berikut ini adalah ciri-ciri ciblek gunung/tribel jantan dan betina yang perlu kita ketahui sebagai panduan sebelum kita memelihara ciblek gunung/tribel.
Ciri-ciri ciblek gunung/tribel jantan:
• Secara umum, ciblek gunung/tribel jantan memiliki tubuh yang lebih besar dan panjang dengan postur yang tegap.
• Kepala lebih besar.
• Ada beberapa helai bulu halus (seperti rambut) dibagian belakang leher yang menjadi ciri khususnya.
• Ekor ciblek gunung/tribel jantan juga lebih panjang.
• Pada burung muda, paruhnya berwarna putih dengan semburat warna hitam, tapi setelah dewasa, warna paruh akan berubah menjadi gelap.
• Warna bulu cokelat tua.
• Suaranya cenderung ngerol, diselingi tembakan (ngebren).
Ciri-ciri ciblek gunung/tribel betina:
• Ukuran tubuh ciblek gunung/tribel betina lebih kecil dan pendek dari yang jantan.
• Warna bulunya cenderung lebih terang.
• Paruh bawah berwarna putih.
• Ekor pendek.
• Suaranya monoton.
Perawatan harian untuk ciblek gunung agar cepat gacor:
• Embunkan burung setiap hari mulai jam 5 pagi agar burung menghirup udara segar.
• Jam 7 pagi burung dimandikan, sebaiknya jangan disemprot. Biasakan agar burung mandi sendiri dicepuk khusus untuk mandi.
• Bersihkan kandangnya setiap hari.
• Setelah selesai mandi, angin-anginkan dulu ditempat teduh sambil diberikan ekstra fooding (EF).
• Ganti/tambahkan voor serta air minumnya diganti setiap hari.
• Setelah bulu-bulunya kering, kemudian burung dijemur selama 2 jam.
• Setelah dijemur, gantang burung ditempat yang teduh bersama burung-burung kecil lainnya yang gacor agar ciblek gunung/tribel terpancing untuk berkicau. Untuk membuat ciblek gunung (cigun)/tribel lebih gacor, bisa dicas dengan cigun/tribel betina.
Menu dan porsi ekstra fooding (EF) untuk ciblek gunung/tribel:
• Jangkrik kecil 3-3 pagi-sore.
• Ulat hongkong (UH) 5-5 pagi-sore.
• Kroto segar bisa diberikan 1X atau 2X seminggu dengan porsi 1 sendok teh.
Demikian sedikit informasi tentang tips perawatan ciblek gunung/tribel agar rajin bunyi. Untuk informasi lain seputar burung ciblek akan dibahas pada artikel yang lain.
DOWNLOAD audio ciblek gunung.Mp3
Semoga bermanfaat
Terima kasih
0 comments:
Posting Komentar